Koordinat.co, Gorontalo Utara. Amin Dj. Suleman salah satu aktivis Gorontalo Utara (Gorut) meminta DPRD Gorontalo Utara untuk tidak hanya diam persoalan pelayanan Dinas Dukcapil yang sudah hampir 4 pekan tak kunjung buka dan melakukan pelayanan kepada masyarakat.
“Sudah masuk 4 pekan Dukcapil tidak ada pelayanan, terus masyarakat mau kemana? DPRD jangan hanya menutup mata dan telinga dong, lakukan sesuatu untuk kami masyarakat,” seru Amin kepada beberapa awak media di kawasan warung kopi block pland, Minggu 24/10/2020.
Amin menduga, ada sesuatu yang tidak beres tentang pelantikan Kepala Dinas Dukcapil yang baru. Pasalnya kata Amin, sudah hampir sebulan dilantik, Surat Keputusan atas pengangkatan tersebut tak kunjung keluar dari Kementrian Dalam Negeri.
“Saya curiga pelantikan Kadis yang baru ini cacat hukum. Atau Pemerintah Daerah melaksanakan pelantikan tanpa koordinasi dengan Kementerian. Jujur Saya selaku masyarakat tentu merasa dirugikan dengan hal ini,” ujar Amin.
“Kami mau kemana kalau pelayanan Dukcapil tidak ada. Kita tau bersama bahwa Dukcapil merupakan gerbong terdepan terkait kepengurusan administrasi kependudukan, sehingga perlu adanya keseriusan pemerintah dan DPRD untuk menyelesaikan persoalan ini,” sambung Amin.
Amin berharap, Kepada DPRD dan Pemerintah Daerah untuk terbuka kepada masyarakat tentang permasalahan Dukcapil yang hingga hari ini tidak jelas.
“Kami berharap DPRD maupun pemerintah terbuka tentang yang terjadi di Dukcapil, agar masyarakat tidak bingung dan bisa memahaminya bila ada masalah,” ucap Amin.
“Jangan hanya memikirkan anggaran perjalanan dinas, sementara kebutuhan masyarakat yang mendesak dicuwekin,” ujar Amin.
Siswanto Biki salah satu anggota DPRD Kab. Gorut ketika dikonfirmasi via celuler menyampaikan bahwa pihak DPRD dalam hal ini komisi satu tidak tidak tinggal diam terhadap masalah tersebut bahkan ia menyampaikan akan memiminta kepada Pimpinan DPRD agar dapat mengundang Bupati untuk dimintai keterangan terkait dengan kekosongan jabatan Kepala Dukcapil tersebut.
“Kami tidak tinggal diam terkait masalah tersebut bahkan dalam waktu dekat ini saya akan menyampaikan kepada Pimpinan DPRD untuk mengundang Bupati untuk di dengar klarifikasinya akan kekosongan Kepala Dukcapil ini”
“Saya selaku anggota Komisi satu yang merupakan mitra dengan pihak Dukcapil sangat prihatin dengan keadaan yang menimpa Dinas tersebut dan sekali lagi saya meminta kepada Bupati untuk segera menindak lanjuti persoalan ini dengan segera mengisi kekosongan di Dinas Dukcapil sesuai ketentuan/regulasi yang ada” ujarnya
Siswanto juga mewarning kepada pihak eksekutif agar segera melakukan tindakan cepat terkait kekosongan jabatan tersebut karena masyarakat sangat butuh pelayanan yang sudah beberapa pekan ini tidak ada pelayanan di Dinas tersebut dan apabila persoalan ini. (K01)