KOORDINAT.CO, KABUPATEN GORONTALO – Remaja Muda (Rema Muda) Masjid Baiturrahman Kecamatan Tibawa Kabupaten Gorontalo bersama Taqmirul Masjid membuka dapur umum untuk membantu penanggulangan bencana banjir yang terjadi di daerah Isimu sekitarnya.
Dapur umum yang di gagas oleh Remaja Muda Masjid bersama Taqmirul masjid Baiturrahman tersebut seyogyanya sudah beroperasi selama 10 kali setiap hari Jum’at sebelum bencana banjir terjadi namun bertepatan pada malam Jum’at minggu lalu terjadi bencana sehingga dapur umum yang tadinya hanya untuk tiap hari Jumat berubah fungsi menjadi dapur umum pelayanan bencana banjir untuk daerah Isimu dan sekitarnya.

Yasin Talib dan Hasan Akase Rema Muda Masjid ketika diwawancarai di dapur umum Masjid Baiturrahman, Sabtu (13/11/2021) menyampaikan bahwasanya apa yang mereka lakukan ini merupakan tanggung jawab moral dalam mengurangi beban masyarakat terdampak bencana banjir bandang khususnya di daerah Isimu sekitar.
” Alhamdulillah kami dari remajauda Masjid dan di dukung oleh Taqmirul Masjid Baiturrahman bisa membantu meringankan beban saudara – saudara kami yang terkena banjir bandang” ujar Yasin
Hasan Akase lalu menambahkan bahwasanya kegiatan dapur umum ini yang di pusatkan di Masjid Baiturrahman telah melayani masyarakat terdampak selama 9 hari dengan jumlah makanan tiap harinya yang disediakan sebanyak 1.500 bungkus.

“Setiap harinya selama sembilan hari kami menyiapkan makanan sejumlah 1.500 bungkus bahkan lebih untuk melayani masyarakat yang terdampak banjir” urai Hasan yang lebih akrab disapa David ini
Masih menurutnya, kegiatan dapur umum ini murni bantuan dari donatur yang memang terus konsisten memberikan donasinya namun karena adanya bencana banjir bandang ini donatur terus bertambah bukan hanya dari yang tinggal disekitar Kecamatan Tibawa namun donasi banyak diantarkan juga dari donatur luar Kecamatan Tibawa bahkan ada yang dari Kota Gorontalo termasuk oleh adik-adik Mahasiswa dan Group/Perkumpulan kelompok kemanusiaan.
“Kami sungguh berterimakasih kepada para donatur yang telah menyalurkan bantuannya untuk kami kelola dan memprosesnya untuk masyarakat terdampak banjir”

Hasan Menambahkan saat ini untuk pelayanan penyaluran makan untuk masyarakat terdampak bencana banjir telah dihentikan karena selain keadaan masyarakat sudah mulai kondusif, sudah bisa memasak karena genangan air telah berangsur surut, saat ini juga tenaga kerja untuk mengerjakan masakan sudah mulai berkurang sehingga penyaluran sementara waktu dihentikan namun tidak menutup kemungkinan ketika terjadi banjir susulan akan tetap di buka pelayanan dapur umumnya.
Terakhir merekapun Berharap bantuan dari para donatur kedepan tetap bisa di donasikan terutama untuk berkah Jum’at yang akan terus dilakukan baik dalam keadaan bencana maupun dalam keadaan normal. (Fajrin)