Koordinat.co, Kabupaten Gorontalo – Komitmen untuk menjadikan Ekowisata Pinus Motilango sebagai satu nan pertama di Provinsi Gorontalo sebagai Hutan Pendidikan semakin nampak. Langkah ini sudah mulai terlihat dari awal diresmikannya pada Januari 2020 tahun lalu.
Hutan Pinus Motilango yang berada di Dusun Bibiyahu dengan hamparan hutan produksi dengan luas 300 hektar lebih. Selain dimanfaatkan untuk pengisapan getah karetnya, kini sudah menjadi salah satu destinasi wisata yang cukup populer di Provinsi Gorontalo.
Selain kondisi hutan yang bersih dengan kerapatan pohon-pohon Pinusnya tentunya sangat memanjakan mata para pengunjung. Apalagi dengan adanya berbagai fasilitas penunjang seperti Rumah Pohon dan Sarang Burung Raksasa yang sudah mulai masuk 80 % pengerjaan. Dimana pengerjaan dilakukan oleh masyarakat sekitar Ekowisata Pinus Motilango bersama Mahasiswa Peserta KKLP Universitas Ichsan Gorontalo.
Kepala Dusun Bibiyahu Saleh Pakaya ketika ditemui awak media menyatakan bahwa saat ini warga bersama Mahasiswa sementara membuat Ruang Diskusi Terbuka. Tujuannya agar masyarakat luas bisa memanfaatkan hutan Pinus ini bukan hanya untuk berswah foto, melainkan juga bisa melakukan kajian atau diskusi di alam terbuka.
Senada dengan pernyataan tersebut Jupri, SH. MH selaku anggota Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Ichsan Gorontalo saat diwawancarai beberapa waktu yang lalu, menyatakan bahwa dari awal dibuka-nya hutan pinus motilango sudah kita niatkan untuk menjadi Hutan Pendidikan atau Edukasi.
“Sebagai hutan Pendidikan maka wajar bila pembangunan fasilitas penunjang seperti rumah literasi dan ruang diskusi terbuka harus diadakan. Rumah literasi nantinya akan kita sulap menjadi perpustakaan alam dan untuk tempat kajian atau bertukar gagasan sampai ke pementasan drama, musik atau puisi akan dilaksanakan di ruang diskusi terbuka. Olehnya di bagian depan dibuatkan panggung besar” ujar Jufri
Diketahui bersama bahwa sejak tahun 2020 hutan Pinus Motilango sudah menjadi objek wisata unggulan di Provinsi Gorontalo. Selain karena keindahan alamnya, sejumlah spot-spot foto dan fasilitas penunjang lainnya. Keunggulannya juga terlihat dari segi semangat gotong royong antara masyarakat dan civitas akademika Universitas Ichsan Gorontalo dalam pengembangannya. (K01)