Oleh : Rinto Nurkamiden Napu
Koordinat.co, Opini – Politik dalam pengertian KBBI adalah pengetahuan mengenai ketata negaraan atau kenegaraan, dan atau segala urusan dan tindakan mengenai Pemerintahan.
Politik menurut bahasa Yunani : Politikos sedangkan dalam bahasa Arab : siyasah. Kalau diartikan dalam bahasa Yunani secara lengkap politikos, yang berarti dari, untuk, atau yang berkaitan dengan warga negara, adalah proses pembentukan dan pembagian kekuasaan dalam masyarakat yang antara lain berwujud proses pembuatan keputusan.
Berbicara tentang politik, identik dengan istilah kepentingan. Ada yang namanya kepentingan politik dan politik kepentingan. Politik kepentingan tentu berbeda dengan kepentingan politik. Kata kepentingan pada istilah politik kepentingan memiliki konotasi makna yang mengarah pada berbagai kepentingan-kepentingan. Artinya, politik dipahami hanya sebagai alat untuk meraih banyak kepentingan, yang digerakkan oleh individu, kelompok, golongan, dan sebagainya. Sedangkan kata kepentingan pada istilah kepentingan politik memiliki makna yang mengarah pada hanya ada satu kepentingan, yang digerakkan oleh suatu kelompok kepentingan, yakni kepentingan politik itu sendiri, yang bertujuan kebaikan bersama. Oleh karena itu di ambil kesimpulan bahwasanya di dalam politik selalu ada unsur kepentingan, artinya berbicara politik sudah pasti berbicara sebuah kepentingan, tergantung niat baiknya, entah itu kepentingan kekuasaan, kepentingan rakyat dan kepentingan warna.
Kepentingan politik dan Politik kepentingan inilah yang terjadi di Salah satu partai, terjadi dualisme dalam kubu partai tersebut yang semuanya berkiblat pada yang namanya kepentingan. Dimana hari ini telah terjadi dua kepemimpinan dalam sebuah partai Politik, dan hal ini merupakan preseden dalam perpolitikan di Negara kita.
Politik dalam teori klasik Aristoteles dipahami sebagai upaya yang ditempuh warga negara untuk mewujudkan kebaikan bersama.
Terminologi kebaikan bersama menjadi kata kunci dalam definisi ini. Dengan kata lain, kepentingan yang diusung dalam berpolitik mengacu pada pandangan Aristoteles, yang berkiblat pada kepentingan rakyat, demi terwujudnya hajat hidup orang banyak yang diamanatkan Undang – Undang, yang disebut sebagai kepentingan nasional.
Dalam teorinya, untuk menjaga kelangsungan hidup suatu negara, maka negara harus memenuhi kepentingan nasionalnya. bahwa pada dasarnya politik memang lahir dari sebuah kepentingan.
Politik dapat dilihat dari sudut pandang yang berbeda: politik adalah usaha yang ditempuh warga negara untuk mewujudkan kebaikan bersama (teori klasik Aristoteles).
Politik adalah hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan dan negara.
Politik merupakan kegiatan yang diarahkan untuk mendapatkan dan mempertahankan kekuasaan di masyarakat.
Politik adalah segala sesuatu tentang proses perumusan dan pelaksanaan
Semoga menjelang proses kedepan, Politik dibangun dengan politik yang berbudaya, yang mengedepankan nilai-nilai moral dan etika, Sehingga menghasilkan politik yang jujur, santun, saling menghormati dan menghargai perbedaan, bangun politik dengan suasana kekeluargaan, politik yang mempersatukan dan politik yang betul-betul membahagiakan kita Semua. ??(Oemar Bakrie)