Koordinat.co, Kabupaten Gorontalo – Gelaran Pilkades yang akan dilaksankan serentak di 89 Desa 17 Kecamatan se Kabupaten Gorontalo ini, menyita perhatian dan animo warga masyarakat Kabupaten Gorontalo.
Desa Pongongaila, Kecamatan Pulubala Kabupaten Gorontalo, menjadi salah satu desa yang ikut dalam kontestasi Pilkades serentak tersebut.
Menariknya, di Desa Pongongaila yang di ikuti oleh empat orang kontestan yang telah mendaftarkan diri dan bakal berkompetisi menawarkan visi dan misi serta program menuju pongongaila 1 ini menjadi bagian dari hiruk pikuk kontestasi perhelatan pilkades serentak tahun 2021 di Kabupaten Gorontalo.
Sarlin Akuba atau yang lebih akrab di sapa Ti Ka Nunu menjadi salah satu orang yang mendaftarkan dirinya pada perhelatan Pilkades serentak di Desa Pongongaila.
Sarlin Akuba, pernyah mengenyam pendidikan di salah satu perguruan tinggi Gorontalo ini, tidak sempat meyelesakan studinya sampai pada semester akhir dikarenakan aktifitasnya yang begitu padat di organosasi kepemudaan, sosial maupun keagamaan.
Pria yang biasa disapa Ti Ka Nunu ini, Lahir 38 tahun yang lalu, pernah menjadi Ketua OSIS Madrasa Aliyah Muhammadiyah Kabila 1997, Anggota BKPRMI Kota Bitung 2007, Mitra Badan Pusat Statistik 2008-2013, Sekretaris Badan Kerjasama Antar Desa BKAD pada Program PNPM- MP3KI dan pada tahun 2014-2017 pernah bergabung sebagai Aparat Desa Ayumolingo, dan pernah tercatat sebagai bagian penyelenggara pemilihan serentak Pilpres-Pileg 2019 serta pemilihan Serentak Kepala Daerah Tahun 2020.
Sarlin Akuba yang sampai saat ini tercatat sebagai Ketua Karang Taruna Kec. Pulubala, berniat mewakafkan dirinya di Desa Pongongaila dengan Jargon Pongongala Keren (Kreatif, sEhat, Religius dan maNdiri).
Dihubungi terpisah, kolega Sarlin Akuba di Organisasi kepemudaan, Jackie meyampaikan bahwa gelaran pilkades serentak di Kabupaten Gorontalo yang bakal di ikuti ratusan kontestan ini, agar pelaksanaan pilkades serentak bisa berjalan aman, lancar sukses dan meghindari semaksimal mungkin gesekan antar sesama pendukung, karena masing masing kontestan sudah mempunyai tempat tersendiri di basis pendukungnya, termasuk pendatang baru. (Rls)
