Koordinat.Co–(KAB GORONTALO). Momentum pemilihan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Gorontalo saat ini hangat di perbincangkan di kalangan aktivis ataupun politisi yang beberapa kali di beritakan bahwa pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) akan di gelar awal bulan September tahun 2021.
Menurut Ikbal Alhadar, Sekretaris Umum Pimpinan Cabang IMM Limboto menyatakan bahwa sosok Wahyudin Akili layak untuk memimpin pemuda Kabupaten Gorontalo kedepan. Kamis, 02/09/2021
Pemuda kelahiran Gorontalo, 12 Mei 1986 yang saat ini berprofesi sebagai Ketua Bawaslu Kabupaten Gorontalo dianggap dapat menjadi jembatan Organisasi Kepemudaan (OKP) dengan mengumpulkan potensi yang ada menjadi kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat dan juga anak muda.
“Secara pribadi kami menilai, sosok Wahyudin cocok dicalonkan sebagai Ketua KNPI, kami percaya dengan kemampuannya yang aktif berorganisasi sejak menjadi mahasiswa, mampu membawa KNPI menjadi lebih maju. Selain itu, keberadaan KNPI benar-benar dapat dirasakan manfaatnya bagi pemuda,” ungkapnya.
Saat ini para pemuda yang ada di Kabupaten Gorontalo tidak hanya perlu kreatif untuk diri sendiri, namun juga perlu aktif sebagai agen perubahan, sebagai penyambung lidah masyarakat, tampil di depan mengkritisi jika ada kebijakan pemerintahan yang tidak prorakyat dan sebaliknya, mendukung pemerintahan dengan sepenuhnya jika memang baik bagi warga”. katanya
Jadi, menurut Ikbal sosok, Wahyudin Akili yang sering terlibat di aksi-aksi sosial kemanusiaan dan pendampingan masyarakat, jika terpilih nanti menjadi ketua KNPI mampu memberi warna baru dan perubahan yang lebih baik di tubuh KNPI.
“Kami berharap, KNPI ke depan tidak hanya ramai waktu pemilihan saja tapi benar-benar aktif berkegiatan. Jadi, kehadiran KNPI nyata dirasakan manfaatnya bagi semua pihak”.katanya
Karena mengelola organisasi tidak cukup hanya modal sekedar punya banyak uang. Namun, menguasai manajemen kepemimpinan, organisasi dan SDM itu jauh lebih penting. tegasnya
Ia juga berharap, untuk mengukur dan melihat kemampuan para calon ketua KNPI Kabgor, sebaiknya panitia melaksanakan kegiatan melaksanakan debat kandidat secara terbuka. Jadi, kami para pengurus organisasi bisa menentukan sikap siapa nantinya yang didukung dan benar-benar mampu serta layak menjadi ketua.
Ditemui terpisah, Wahyudin Akili menjelaskan bahwa musda itu idealnya dimaknai bukan sekedar pamer dukungan saja tetapi pada substansi unjuk gagasan terkait akomodasi kepentingan pemuda yang nanti bisa diaktualisasikan setelah terpilih.
Disinggung soal keinginan untuk maju sebagai calon ketua KNPI Kabgor, Wahyudin memberikan komentar singkat “kita lihat nanti”. tandasnya. (ARB)